1.Handaka matsuri
Festival
Handaka ini adalah tradisi dari Shinto juga dimana ribuan pria
berkumpul dengan hanya mengenakan kain penutup tradisional Jepang yang
dikenal dengan nama fundoshi. Diantara orang-orang yang hampir bugil
itu akan terdapa satu pria yang benar-benar bugil dan orang-orang akan
berebutan untuk memegangnya karena dipercayai bahwa pria tersebut akan
menyerap semua kesialan dan kejahatan nya.
3.Kanamara
Matsuri
Banyak
turis-turis yang akan merasa malu ketika melihat orang-orang di
Kawasaki berparade di jalan dengan mengangkat patung raksasa Mr.P dan
Ms.V sedangkan orang-orang sekelilingnya (tua muda, besar kecil)
memakan permen yang berbentuk Mr. P and Ms. V tersebut....kok gitu
ya...festival apa ini.
Festival
ini bernama Kanamara Matsuri adalah festival dari orang-orang penganut
kepercayaan Shinto yang diadakan di Minggu Pertama bulan April setiap
tahun nya di kawasaki, Jepang. Festival ini didasari oleh legenda
tentang adanya iblis bergigi tajam yang bersembunyi di Ms.V nya
anak-anak muda. Iblis ini dikalahkan oleh Black Smith yang membuat Mr.P
dari besi yang berhasil mematahkan gigi-gigi iblis tersebut. Festival
ini sebenarnya untuk mendengungkan kesehatan kehidupan bercinta anak
jaman sekarang. Pada jaman dulu para Geisha akan menghadiri festial ini
dan berdoa untuk melindungi mereka dari penyakit kelamin. Tetapi apada
jaman sekarang, festival ini bertujuan untuk menggalang dana untuk
penelitian penyakit HIV.
Bila
anda beranggapan bahwa Festival Vegetarian ini hanya lah festival biasa
dimana orang-orang berpantang daging, maka anda salah. Di festival ini
ada pertunjukkan yang sangat mencengangkan dimana orang-orang akan
mendemonstrasi kan kehebatan mereka untuk menindik mulut-mulut mereka
dengan bahan runcing. Pemandangan yang mengerikan apalagi kalau dilihat
dari jarak dekat.
5.El Colacho
Melompati bayi ini merupakan tradisi yang menjadi bagian dari El
Colacho festival, yang telah telah dilakukan sejak 1620, meskipun
demikian asal muasal kejadiannya tidak pasti. Peristiwa tahunan ini
dihubungkan dengan hari perayaan Corpus Christi, suatu hari besar umat
Kristen yang dilaksanakan pada hari Kamis antara bulan Mei dan akhir
bulan Juni.
Festival ini diorganisir oleh Persaudaraan Santísimo Sacramento de Minerva, yang anggotanya mempunyai dua peran utama sehubungan dengan festival: mereka yang El Colacho dan el Atabalero. El Colacho, yang berperan sebagai setan dengan berpakaian merah, kuning terang dan mengenakan topeng, dan El Atabalero rombongan yang berpakaian hitam yang disertai seorang penabuh drum yang besar.
Kesenangan dan kegembiraan diwujudkan di kota Castrillo de Murcia tanpa memerlukan banteng ataupun minuman keras, seperti karnaval yang dikenal di Spanyol. Mereka hanya memerlukan beberapa kasur, sejumlah bayi, orang yang berdandan seperti setan. Masyarakat disana mempercayai bahwa bayinya yang diletakkan diatas kasur yang dibentang ditengah jalan akan dilompati oleh orang yang berdandan seperti setan tadi (Lucifer jumping) akan memberi hikmah bayinya terhindar dari pengaruh iblis.
sumber : www.lintasberita.com
Festival ini diorganisir oleh Persaudaraan Santísimo Sacramento de Minerva, yang anggotanya mempunyai dua peran utama sehubungan dengan festival: mereka yang El Colacho dan el Atabalero. El Colacho, yang berperan sebagai setan dengan berpakaian merah, kuning terang dan mengenakan topeng, dan El Atabalero rombongan yang berpakaian hitam yang disertai seorang penabuh drum yang besar.
Kesenangan dan kegembiraan diwujudkan di kota Castrillo de Murcia tanpa memerlukan banteng ataupun minuman keras, seperti karnaval yang dikenal di Spanyol. Mereka hanya memerlukan beberapa kasur, sejumlah bayi, orang yang berdandan seperti setan. Masyarakat disana mempercayai bahwa bayinya yang diletakkan diatas kasur yang dibentang ditengah jalan akan dilompati oleh orang yang berdandan seperti setan tadi (Lucifer jumping) akan memberi hikmah bayinya terhindar dari pengaruh iblis.
sumber : www.lintasberita.com
aneh dan serem bro..
ReplyDelete